Dalam kancah pengolahan data dengan Microsoft Excel, terkadang Anda dihadapkan pada kebutuhan menghitung selisih bulan antara dua tanggal. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, fungsi DATEDIF yang selama ini dikenal luas menjadi andalan. Namun, bagi Anda yang ingin menjelajah di luar fungsi umum tersebut, Excel masih memiliki jalan pintas lain yang tak kalah efektif. Sepotong trik matematika sederhana akan memandu Anda menghitung selisih bulan dengan mudah, presisi, dan cepat. Dijamin, teknik ini akan memperkaya gudang senjata Excel Anda dan membuat Anda tampil beda di tengah pengguna Excel lainnya.
Rumus Sederhana dengan DAYS360
Untuk menghitung selisih bulan di Excel menggunakan rumus DAYS360, ikuti langkah-langkah berikut:
1. Pahami Fungsi DAYS360
DAYS360 adalah fungsi yang menghitung jumlah hari antara dua tanggal, dengan mempertimbangkan tahun kabisat dan jumlah hari dalam sebulan. Fungsi ini menggunakan metode “tahun 360 hari” di mana setiap tahun dianggap memiliki 360 hari, dan setiap bulan dianggap memiliki 30 hari. Dengan metode ini, selisih bulan akan selalu sama dengan selisih hari dibagi 30, tanpa memperhitungkan panjang sebenarnya dari setiap bulan.
2. Tentukan Tanggal Mulai dan Tanggal Berakhir
Tentukan sel yang berisi tanggal mulai dan tanggal berakhir dari periode yang ingin Anda hitung selisih bulannya. Misalnya, jika tanggal mulai ada di sel A1 dan tanggal berakhir ada di sel A2, maka:
3. Masukkan Rumus DAYS360
Ketik rumus berikut ke dalam sel tempat Anda ingin menampilkan selisih bulan:
“`
=DAYS360(A1, A2) / 30
“`
Pastikan untuk mengganti A1 dan A2 dengan referensi sel yang berisi tanggal mulai dan tanggal berakhir Anda.
Menggunakan Fungsi FLOOR dan DATEVALUE
Fungsi FLOOR membulatkan suatu angka menjadi kelipatan tertentu. Untuk menghitung selisih bulan, kita dapat membulatkan tanggal ke nol bulan dan kemudian mengurangkannya untuk mendapatkan selisihnya.
Rumus:
=FLOOR(DATEVALUE(tanggal_akhir), 1) - FLOOR(DATEVALUE(tanggal_awal), 1)
Dimana:
* tanggal_akhir
adalah tanggal akhir periode.
* tanggal_awal
adalah tanggal awal periode.
Contoh:
Misalkan kita memiliki data tanggal akhir dan tanggal awal berikut:
* Tanggal akhir: 31 Desember 2023
* Tanggal awal: 1 Januari 2023
Maka rumusnya menjadi:
=FLOOR(DATEVALUE("31 Desember 2023"), 1) - FLOOR(DATEVALUE("1 Januari 2023"), 1)
Hasilnya akan menjadi 11, yang berarti selisih bulan antara 31 Desember 2023 dan 1 Januari 2023 adalah 11 bulan.
EOMONTH untuk Menyesuaikan Hari Terakhir Bulan
Fungsi EOMONTH sangat berguna ketika Anda perlu menyesuaikan tanggal pada hari terakhir bulan. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan rumus EOMONTH(tanggal_awal, jumlah_bulan). Berikut adalah langkah-langkah untuk menggunakan fungsi EOMONTH:
Langkah 1: Tentukan Tanggal Awal
Tentukan tanggal awal yang ingin Anda jadikan dasar penghitungan. Tanggal ini dapat berupa tanggal apa pun dalam sebulan.
Langkah 2: Tentukan Jumlah Bulan
Tentukan jumlah bulan yang ingin Anda tambahkan atau kurangi dari tanggal awal. Jumlah ini dapat bernilai positif atau negatif.
Langkah 3: Gunakan Rumus EOMONTH
Dalam sel yang ingin Anda tampilkan hasilnya, masukkan rumus berikut:
=EOMONTH(tanggal_awal, jumlah_bulan)
Pastikan untuk mengganti “tanggal_awal” dengan referensi sel yang berisi tanggal awal dan “jumlah_bulan” dengan jumlah bulan yang ingin Anda tambahkan atau kurangi.
Contoh:
Misalkan Anda memiliki tanggal awal 15 Maret 2023 dan ingin mengetahui tanggal terakhir bulan enam bulan dari tanggal tersebut. Anda dapat menggunakan rumus berikut:
=EOMONTH(“15-03-2023”, 6)
Hasilnya akan menjadi “30-09-2023”, yang merupakan tanggal terakhir bulan September 2023.
Perhitungan Selisih Bulan Antar Tanggal Berbeda
Untuk menghitung selisih bulan antar tanggal berbeda tanpa menggunakan fungsi DATEDIF, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Hitung Selisih Hari
Hitung selisih hari antara kedua tanggal menggunakan rumus =B2-A2, dengan A2 sebagai tanggal awal dan B2 sebagai tanggal akhir.
2. Ubah Selisih Hari menjadi Selisih Tahun
Bagi selisih hari dengan jumlah hari dalam setahun (365,25) untuk mendapatkan selisih tahun. Gunakan rumus =C2/365,25, dengan C2 sebagai selisih hari.
3. Ubah Selisih Tahun menjadi Selisih Bulat
Kalikan selisih tahun dengan 12 untuk mendapatkan selisih bulan bulat. Gunakan rumus =D2*12, dengan D2 sebagai selisih tahun.
4. Hitung Sisa Hari
Untuk mendapatkan sisa hari yang tidak termasuk dalam bulan bulat, kurangi selisih bulan bulat dari selisih hari. Gunakan rumus =C2-ROUNDDOWN(D2,0), dengan C2 sebagai selisih hari dan D2 sebagai selisih bulan bulat. Rumus ROUNDDOWN digunakan untuk membulatkan selisih tahun ke bawah ke bilangan bulat terdekat.
Hasilnya akan menampilkan selisih bulan dan sisa hari antara kedua tanggal.
Menggabungkan MONTH dan DAY
Formula ini menggabungkan fungsi MONTH dan DAY untuk menghitung selisih bulan dan hari antara dua tanggal. Format rumusnya adalah: =(MONTH(tanggal_akhir)-MONTH(tanggal_awal))*12+(DAY(tanggal_akhir)-DAY(tanggal_awal)).
Langkah-langkah:
- Ketikkan tanggal awal di sel yang diinginkan.
- Ketikkan tanggal akhir di sel yang berbeda.
- Pada sel kosong baru, ketikkan formula berikut: =(MONTH(tanggal_akhir)-MONTH(tanggal_awal))*12+(DAY(tanggal_akhir)-DAY(tanggal_awal)).
- Tekan Enter. Hasilnya akan memberikan selisih bulan dan hari antara dua tanggal yang ditentukan.
- Untuk menampilkan hasil hanya dalam bulan, bagi hasilnya dengan 12. Untuk menampilkan hanya hari, kurangi bulan dari hasil dengan rumus: =MOD(hasil,12).
Untuk melengkapi eksekutif Microsoft Office yang serba bisa, cara menghitung selisih bulan di Excel selain DATEDIF menghadirkan solusi tak terduga yang memperkaya gudang spreadsheet Anda. Tutorial ini menyingkap rahasia-rahasia praktis yang membantu mengotomatiskan penghitungan selisih bulan dengan mudah dan efisien. Mengadopsi pendekatan di luar DATEDIF memperluas cakupan kemampuan Excel Anda, memberdayakan Anda untuk menangani tugas-tugas yang sebelumnya kompleks dengan keanggunan yang belum pernah ada sebelumnya. Dengan mengikuti panduan langkah demi langkah yang jelas, Anda akan menguasai teknik-teknik inovatif yang akan menyederhanakan alur kerja Anda dan mengantarkan Anda pada produktivitas yang baru.